Rabu, 17 Mei 2017

BUBUR MANADO TINUTUAN BEKASI PALING ENAK

bubur manado tinutuan bekasi paling enak
Bubur manado merupakan salah satu kuliner juara dalam salah satu festival bubur yang pernah diadakan di kota Solo. Ini karena bubur manado memang memiliki rasa dan ciri khas tersendiri dibandingkan dengan bubur yang lain. Tinutuan atau bubur manado merupakan makanan khas manado sulawesi utara. Banyaknya sayuran kangkung, bayam, jagung, ubi singkong, daun kemangi, bawang goreng, bubur nasi, labu kuning, campur aduk jadi satu merupakan ciri khas bubur manado. Supaya lebih enak bisa makan dengan sambal roa, ikan cakalang, gorengan nike. Untuk daerah bekasi juga sudah ada restoran khas manado yang jual tinutuan ini salah satunya adalah Saung Bakudapa yang berada tidak jauh dari Summarecon Bekasi. Meskipun bukan rumah makan mewah namun saung bakusedu ini cukup nyaman dan bersih. Dilihat dari bangunannya memang cuma saung (bambu), namun tempatnya sangat bersih dan tempat parkir kendaraan roda dua dan roda empat yang cukup lega. Untuk pelayanan juga cukup baik, karena tidak sampai 10 menit bubur manado sudah siap untuk dihidangkan. Di sini merupakan salah satu bubur manado tinutuan paling enak di bekasi yang memiliki rasa paling khas selain itu juga 100% halal. Bubur manado tinutuan paling enak disajikan kondisi hangat atau panas sehingga merupakan kuliner fresh seperti layaknya pecel lele. Harga bubur manado tinutuan juga tidak terlalu mahal karena bahannya yang banyak menggunakan sayuran seperti gado-gado, sementara untuk ikan cakalang, gorengan nike, sambal roa, hanya sebagai tambahan saja. Untuk wilayah bekasi memang memiliki perkembangan wisata kuliner yang cukup baik, selain daerah penyangga ibukota, wilayah Bekasi sangat strategis karena dekat ke manapun. Namun untuk kuliner khas manado memang tergolong masih sedikit, sehingga untuk pilihan kuliner jenis ini belum terlalu banyak.
Ikan cakalang merupakan pasangan yang paling tepat dan paling enak untuk makan bubur manado tinutuan. Ikan cakalang merupakan ikan laut sejenis tuna yang dagingnya agak sedikit liat, namun durinya terpisah dari daging ikan, warnanya coklat agak kemerahan, dan rasanya sangat gurih. Untuk dipasangkan dengan bubur manado tinutuan biasanya digoreng kering atau dibuat cakalang fufu dengan bumbu pedas. Ikan cakalang memiliki rasa yang sangat khas dibandingkan dengan ikan laut lain, selain rasanya yang gurih, ikan cakalang juga awet untuk beberapa hari tidak mudah basi seperti ikan lain. Untuk saat ini mendapatkan ikan cakalang sudah lebih mudah karena sudah ada yang dalam bentuk kalengan, rasanya juga tidak jauh berbeda dengan ikan cakalang yang masih segar. Ikan cakalang merupakan pasangan lauk yang wajib untuk makan bubur manado tinutuan, rasanya kurang lengkap jika makan bubur manado tanpa tinutuan. Selain dibuat cakalang fufu, ikan yang rasanya gurih ini bisa dibuat abon cakalang yang awet bisa sampe berbulan-bulan. Ikan cakalang juga sangat khas untuk campuran mie cakalang yang juga makanan khas manado sulawesi utara.
Satu lagi pasangan bubur manado tinutuan adalah sambal roa, ini semacam sambal teri tapi dari ikan roa bukan ikan teri yang rasanya paling enak. Ikan roa merupakan ikan laut yang bentuknya agak panjang biasa dikeringkan supaya awet. Jika akan dibuat sambal ikan roa digoreng sampai kering dan ditumbuk untuk dibuat sambal roa. Bagi yang pernah makan sambal roa pasti merasakan sensasi tersendiri karena rasa yang gurih dan pedas, kombinasi yang tepat untuk makan bubur manado tinutuan. Ikan roa atau sambal roa saat ini juga sudah lebih mudah didapat karena ada yang dijual sambal roa dalam kaleng atau wadah gelas seperti sambal ABC. Untuk rasanya memang masih kalah dengan sambal roa yang dibuat sendiri dan masih fresh karena rasa sambal roanya akan sangat terasa. Ikan roa juga bisa sebagai oleh-oleh, karena sudah dalam keadaan kering sehingga mudah dipacking atau dibawa kemana-mana. Karena sudah dalam keadaan kering makan ikan roa sangat awet meskipun disimpan untuk jangka waktu lama. Sambal roa pedas memang kuliner yang khas dari manado, selain untuk bubur manado tinutuan sambal roa juga dipasangkan dengan pisang goreng, dicocol-cocol sebelum dimakan. Bagi yang belum biasa memang agak aneh, makan pisang goreng dengan sambal namun jika sudah terbiasa maka terasa enak atau pas di lidah.
Makan bubur manado tinutuan rasanya belum lengkap jika tidak ada gorengan nike, ikan nike merupakan ikan yang sangat kecil-kecil banyak terdapat di danau Tondano. Gorengan nike ini semacam bakwan udang ebi, namun menggunakan ikan nike yang mana ikannya sangat kecil-kecil, lebih kecil dari teri medan. Namun sangat pas dipasangkan dengan bubur manado tinutuan, apalagi jika gorengan nike ini dihidangkan dalam keadaan panas atau hangat. Gorengan nike ini rasanya seperti bakwan udang ebi, namun tetap memiliki rasa yang berbeda dan paling enak. Selain gorengan nike, bubur manado tinutuan kadang juga dihidangkan dengan jagung rebus muda yang masih panas dan tahu goreng panas. Bubur manado tinutuan merupakan salah satu kuliner nusantara yang sudah mulai banyak diterima oleh lidah masyarakat dari mana saja. Karena memiliki ke khas an tersendiri, maka bubur manado harus dipromosikan sebagai kuliner nusantara.
Salah satu camilan pelengkap bubur manado tinutuan adalah milu rebus, milu artinya jagung. Sehingga kurang pas jika makan bubur manado tanpa milu rebus ini, untuk makannya dengan dicocol pada sambal ikan roa yang tentunya terasa gurih pedas. Bahkan jika suka milu rebus ini bisa langsung dimakan sekaligus dengan bubur manado. Milu rebus yang enak dan manis adalah jagung yang agak muda namun juga tidak terlalu tua sehingga terasa empuk dan manis. Milu rebus ini semacam pengganti nasi sebenarnya sehingga bisa mengenyangkan perut setelah makan bubur manado. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar